KATA PENGANTAR
Alhamdulillaahi rabbil ‘aa-lamin. Segala puja dan puji hanya untuk Allah SWT, atas segala nikmat yang selalu dilimpahkan kepada hamba-Nya, baik nikmat lahir maupun nikmat batin, nikmat yang tanpa diminta maupun yang dengan sengaja diminta dari-Nya, sehingga pada akhirnya kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini.
Tugas makalah yang berjudul “Desain Sistem Informasi Rekam Medis pada Rumah Sakit POLITEKNIK NEGERI JEMBER” ini dilakukan untuk memenuhi tugas Pengantar Teknologi Informasi dengan dosen pengampu . Sangat disadari, bahwa tugas makalah ini tak lepas dari kesalahan dan kekurangan sehingga mendapat saran dari dosen pengampu.
Akhir kata, semoga tugas makalah ini banyak memberikan manfaat pada kami dan pembaca pada umumnya.
Jember, 7 januari 2011
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi pada era globalisasi mempengaruhi aspek kehidupan manusia. oleh karena itu, teknologi sangatlah penting yang bertujuan untuk mempermudah manusia dalam menjalani hidup dan aktivitas sehari-hari.
Salah satu teknologi yang sangat berperan penting dalam era globalisasi saat ini ialah sistem informasi. Sistem informasi banyak diaplikasikan pada hampir seluruh aktivitas dengan tujuan mempermudah kehidupan manusia, misalnya dalam bidang kesehatan rekam medis.
Banyak rumah sakit yang mengganti catatan-catatan medis pasien dari sistem lama yang menggunakan sistem pencatatan manual menjadi sistem pencatatan elektronik (electronik medical record) dengan latar belakang kepraktisan dan kemudahan. Rekam medis dirasa penting karena mengacu pada sistem pencatatan di rumah sakit untuk itulah sebelum membahas lebih lanjut, kita perlu mengetahui definisi mengenai rekam medis itu sendiri.
Rekam medis adalah suatu catatan rahasia (confidential record) dari seorang pasien, yang kerahasiaannya selalu dijaga oleh seorang dokter atau organisasi kesehatan. Rekam medis berisi data-data pribadi (seperti nama, tempat dan tanggal lahir, alamat, dsb) serta sejarah singkat mengenai kondisi kesehatan pasien, dokumentasi dari setiap kejadian, diagnosis, penanganan dan dampaknya terhadap pasien.
1.1 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, efisiensi waktu pencarian data pasien, kebutuhan kapasitas tempat penyimpanan data dalam ukuran besar, serta belum runtutnya penataan sejarah kesehatan pasien, maka penulisan membuat Desain dan Implementasi Sistem Informasi Rekam Medis dengan menggunakan Visual Basic 6.0. Sistem Informasi yang dibahas dalam laporan perancangan desain penerapan teknologi informasi di bidang medical record ini hanya meliputi pencatatan data rekam medis pasien rawat jalan pada bagian registrasi dan dokter, pada bagian registrasi dan dokter, namun pada bagian registrasi tidak dibahas mengenai data rujukan, pada bagian dokter tidak dibahas mengenai pemeriksaan penunjang dan system informasi ini diasumsikan berada dalam jaringan.
1.2 Tujuan dan Manfaat
Tujuan dan manfaat dibuatya desain dan implementasi system informasi rekam medis pada Rumah Sakit ini, mempunyai tujuan dan manfaat yaitu:
1.2.1 Tujuan:
- Membuat Program Aplikasi Sistem Informasi Rekam Medis pasien rawat jalan dengan menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0.
1.2.2 Manfaat:
- Mempercepat proses pencarian data pasien.
- Menghemat tempat penyimpanan data pasien.
- Menata sejarah kesehatan pasien.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Sistem
Menurut Fatta, sistem adalah sekumpulan objek-objek yang saling berelasi dan berinteraksi antar objek bias dilihat sebagai satu kesatuan yang dirancang untuk mencapai satu tujuan.
Menurut FitGerald dan Stallings dalam Hartono menyatakan, bahwa sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.
Menurut Hartono, sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujutn tertentu.
2.2 Informasi
Menurut Hartono, informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang paling berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
Sedangkan menurut Mc Leod dalam Fatta, informasi adalah data yang telah diproses, atau data yang memiliki arti.
Menurut Davis dalam Fatta, informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.
Menurut (Yusuf) dalam Widhiyani (2007) menyatakan bahwa informasi adalah data-data yang berguna yang diolah sehingga dapat dijadikan dasar-dasar untuk mengambil keputusan yang tepat.
2.3 Sistem Informasi
Menurut Hartono, system informasi adalah suatu sistem di dalam organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang yang diperlukan.
Menurut Kertahadi dalam Fatta, sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu alat untuk menyajikan informasi dengan cara sedemikian rupa sehingga bermanfaat bagi penerimanya.
2.4 Rekam Medis
Menurut Suyanto, rekam medis adalah suatu catatan rahasia yang berisi data-data pribadi, sejarah singkat mengenai kondisi kesehatan pasien, diagnosis, dan lain-lain dari seorang pasien yang kerahasiaannya selalu dijaga oleh dokter atau organisasi kesehatan.
Dalam penjelasan Pasal 46 ayat (1) UU Praktek Kedokteran, yang dimaksud dengan rekam medis adalah berkas yang berisi catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien. Sedangkan dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 749a/Menkes/Per/XII/1989 tentang Rekam Medis dijelaskan bahwa rekam medis adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain kepada pasien pada sarana pelayanan kesehatan.
BAB III
METODE KEGIATAN
3.1 Alat dan Bahan Kegiatan
Alat-alat yang dibutuhkan dalam pembuatan program ini ada 2 jenis, yaitu perangkat keras dan perangkat lunak seperti yang dijabarkan di bawah ini.
a.) Perangkat Keras
- Processor Pentium ( R ) Dual Core @1-20 GHz
- RAM 1 GB
- Monitor Compaq W185q
- Hardisk 350 GB
- Mouse & Keyboard Compact
- Printer Canon IP
b.) Perangkat Lunak
- Microsoft Windows XP
- Microsoft Visual Basic 6.0
- Microsoft Word
- Microsoft Visio
- Microsoft Acces sebagai database
3.2 Metode Kegiatan
Metode penelitian yang digunakan adalah metode prototype, yaitu proses yang digunakan untuk membantu pengembang perangkat lunak dalam membentuk model dari perangkat lunak yang harus dibuat.
Penjelasan tahapan-tahapan prototype adalah:
1. Mendengarkan Pelanggan
Mengumpulkan data-data yang dibutuhkan dalam pembuatan sistem informasi, baik dilakukan secara tertulis maupun wawancara kepada salah satu rekam medis di Rumah Sakit. Sehingga memudahkan dalam pembuatan alur sistem yang nantinya akan dibuat pada tahapan selanjutnya.
2. Membangun memperbaiki market
Melakukan “perancangan kilat”. Perancangan kilat ini berfokus pada penyajian dari aspek-aspek perangkat lunak tersebut yang akan Nampak bagi pelanggan/pemakai (contohnya pendekatan input dan format output).
3. Uji pelanggan mengendalikan market
Prototype tersebut dievaluasi oleh pelanggan/pemakai dan dipakai untuk menyaring kebutuhan pengembangan perangkat lunak., sehingga prototype disetel untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, dan pada saat yang sama memungkinkan pengembang untuk secara lebih baik memahami apa yang harus dilakukannya.
Pihak Rumah Sakit menguji hasil program dan mencatat hal-hal yang perlu diperbaiki, sehingga apabila terjadi kekurangan/kesalahan, maka desain dan program akan diperbaiki dan disesuaikan sampai terjadi kesepakatan antara pengembang dengan customer.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Adapun data-data yang diperoleh dalam mengumpulkan kebutuhan sistem informasi ini, antara lain:
a. Data Dokter (Pegawai Rumah Sakit) meliputi:
Nama, jadwal praktek, nomer handphone, spesialisasi penyakit.
b. Data Indek Utama Pasien Rawat Jalan yang meliputi:
Nomer medical record, nama penderita, nama orang tua, tempat tanggal lahir, pekerjaan, agama, alamat, nama penderita, nama orang tua, tempat tanggal lahir, pekerjaan, agama, alamat, nama suami/istri, tanggal pertama kali berkunjung, tanggal periksa, dokter yang menangani, diagnosa, keterangan.
c. Data Register yang meliputi:
Nomer register, tanggal, nomer rekam medis, nama pasien, alamat desa, kecamatan, kabupaten, usia, anak, penderita, kasus, jenis kelamin, poli, diagnose, kasus, nama petugas.
4.1 Database
4.2 Koding/Script
Dim rsPasien As New ADODB.Recordset
Dim lngJumlahPasien As Long
Option Explicit
Private Function TerisiSemua(frm As Form) As Boolean
Dim ctl As Control, Nama As String
'Melakukan pengulangan sebanyak kontrol
'yang ada pada sebuah form
For Each ctl In frm.Controls
If TypeOf ctl Is TextBox Then
If ctl.Text = "" Then
'mengisi nilai nama dengan dengan
'properti Name dari kontrol,
'setelah sebelumnya
'mengganti karakter _
'menjadi spasi ( )
Nama = Replace(ctl.Name, "_", " ")
'kemudian mengambil string
'dimulai dari karakter ke-4
Nama = Mid(Nama, 4)
MsgBox Nama & " masih kosong", _
vbExclamation
ctl.SetFocus
TerisiSemua = False
'Menghentikan pengulangan
Exit For
'Menghentikan fungsi
Exit Function
Else
TerisiSemua = True
End If
End If
Next
End Function
Private Sub cmdHapus_Click()
On Error GoTo LocErr
With rsPasien
If MsgBox("Yakin akan dihapus?", vbYesNo + vbQuestion, "Hapus Data") = vbYes Then
.Delete
.MovePrevious
If .BOF Then
.MoveNext
If .EOF Then
MsgBox "Data berhasil dihapus"
End If
End If
End If
End With
Exit Sub
LocErr:
If Err.Number = 3022 Then
MsgBox "Data dengan Kode Konsumen tersebut sudah ada"
ElseIf Err.Number = 3200 Then
MsgBox "Data ini tidak dapat dihapus karena masih digunakan pada data yang lain" & vbNewLine & _
"Agar dapat dihapus, Hapus atau Koreksi terlebih dahulu data yang masih berhubungan" & vbNewLine & _
"dengan data ini ", vbCritical, "Peringatan"
ElseIf Err.Number = 3021 Then
MsgBox "Tidak ada data yang akan diproses, silahkan pilih data yang bersangkutan" & vbNewLine & _
"setelah itu ulangi lagi proses yang ingin anda lakukan.", vbCritical, "Peringatan"
Else
MsgBox Err.Description, vbCritical, Err.Number
End If
End Sub
Private Sub cmdKeluar_Click()
Set rsPasien = Nothing
Set cnKoneksi = Nothing
Unload Me
End Sub
Private Sub cmdSimpan_Click()
If TerisiSemua(Me) Then
With rsPasien
.AddNew
!NOMOR_PASIEN = txtNomer.Text
!Nama = txtNama.Text
!NAMA_ORTU = txtOrtu.Text
!TEMPAT_LAHIR = txtTempat.Text
!TGL_LAHIR = dtpTglLahir.Value
!KELAMIN = cmbKelamin.Text
!PEKERJAAN = txtPekerjaani.Text
!AGAMA = cmbAgama.Text
!ALAMAT = txtAlamat.Text
!KECAMATAN = txtKecamatan.Text
!KABUPATEN = txtKabupaten.Text
!TELEPON = txtTelepon.Text
!NAMA_PASANGAN = txtPasangan.Text
!TGL_MASUK = dtpTglMasuk.Value
End With
End If
Call cmdBatal_Click
Call mati
cmdTambah.Enabled = True
cmdTambah.SetFocus
End Sub
Sub mati()
Dim Contrl1 As Control
For Each Contrl1 In frmPasien.Controls
If (TypeOf Contrl1 Is TextBox) Then Contrl1.Enabled = False
Next Contrl1
End Sub
Private Sub cmdBatal_Click()
Dim Contrl As Control
For Each Contrl In frmPasien.Controls
If (TypeOf Contrl Is TextBox) Then Contrl.Text = ""
Next Contrl
Call mati
cmdTambah.Enabled = True
cmdTambah.SetFocus
End Sub
Private Sub cmdTambah_Click()
Dim Contrl2 As Control
For Each Contrl2 In frmPasien.Controls
If (TypeOf Contrl2 Is TextBox) Then Contrl2.Enabled = True
Next Contrl2
txtNomer.SetFocus
cmdTambah.Enabled = False
End Sub
Private Sub Form_Load()
Set cnKoneksi = New ADODB.Connection
cnKoneksi.ConnectionString = _
"Provider=Microsoft.Jet.OLEDB.4.0;Data Source=" _
& App.Path & "\dbRS.mdb;Persist Security Info=False"
cnKoneksi.Open
Set rsPasien = New ADODB.Recordset
Set rsPasien.ActiveConnection = cnKoneksi
rsPasien.CursorLocation = adUseClient
rsPasien.Open "SELECT * FROM Pasien" _
, cnKoneksi, adOpenDynamic, adLockOptimistic
Set dgPasien.DataSource = rsPasien
Call mati
End Sub
4.3 Form
4.4 Flowchart
Keterangan:
- Input:
Tanggal Lahir, Jenis Kelamin, Pekerjaan, Agama, Alamat, Kecamatan, Kabupaten, Telepon, Nama Pasangan, Tanggal Masuk.
- Proses:
Data disimpan dalam Database.
- Output:
Diberikan pada pasien.
KESIMPULAN dan SARAN
Kesimpulan yang dapat diperoleh yaitu:
1. Sistem Informasi Rekam Medis telah mempermudah dan mempercepat kinerja petugas registrasi dan petugas dokter.
2. Program Aplikasi Sistem Informasi Rekam Medis Rumah Sakit Politeknik Negeri Jember dengan menggunakan Visual Basic 6.0 telah dibuat sesuai desain.
Saran yang dapat dikemukakan untuk membantu kesempurnaan program aplikasi yang telah dibuat antara lain:
1. Diharapkan agar Sistem Informasi ini dapat dikembangkan lagi menjadi Program Aplikasi yang dapat terhubung dengan jaringan atau program aplikasi secara on-line.
2. Diharapkan adanya data rujukan pada data anamnesa dan data pemeriksaan penunjang pada data hasil pemeriksaan.
Fatta, Hanif Al. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing
Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogjakarta; Andi
Franciscus, T. 2006. Desain Sistem Medical Record Pada Poliklinik Perusahaan.
Hartono, Jogiyanto 1999. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur
Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Yogjakarta: Andi Yogjakarta
Ramadhan, Hermawan. 2004. 36 Jam Belajar Komputer Visual Basic 6.0. Jakarta:
Elex Media Komputindo
Sjamsuhidajat, Sabir A. 2006. Manual Rekam Medis. Konsil Kedokteran Indonesia.
1 komentar: on "DESAIN SISTEM INFORMASI REKAM MEDIS RUMAH SAKIT POLITEKNIK NEGERI JEMBER"
wiwinnnn
Posting Komentar