Kamis, 30 Desember 2010

Pil KB Akibatkan Depresi & Hilangnya Gairah Seks

Tak banyak wanita menyadari bahwa pil KB juga mengakibatkan depresi dan hilangnya gairah bercinta. Penurunan libido yang dialami wanita saat menggunakan pil KB, gejalanya termasuk jarang memikirkan seks, jumlah produk lubrikasi lebih sedikit, dan kurang merasakan kepuasan seksual. Efek ini diakibatkan oleh hormon yang terkandung dalam pil bekerja dengan cara mengikat kegesitan testosteron di dalam tubuh. Testosteron adalah hormon yang bertanggung jawab pada libido.
Mood dan depresi
Sebagian wanita menemukan kenyataan bahwa mreka mengalami perubahan mood dan depresi saat mengggunakan kontrasepsi hormonal. Mekanismenya, hormon progestin dalam pil KB menurunkan tingkat serotonin dalam otak. Serotonin inilah yang menjadikan kita merasa lebih bahagia dan sejahtera. Maka tak heran jika rendahnya tingkat serotonin membuat seseorang makin depresi.

Sementara untuk perubahan mood, wanita yang menderita severe premenstrual syndrome atau premenstrual dysmorphic disorder (PMDD) merasakan bahwa pil KB bisa mengurangi mood.
Solusi, pil KB dosis rendah
Memang, tiap wanita merasakan reaksi berbeda terhadap kontrasepsi hormonal yang mereka gunakan. Tapi, kalau Anda menduga pil KB yang digunakan selama ini berimbas pada mood atau libido, mungkin benar.

Lantas, bagaimana solusinya? Gunakan pil KB dalam dosis lebih rendah agar gejala-gejala yang Anda rasakan bisa diminimalisir. Kalau memang perlu, Anda juga bisa menggantinya dengan jenis pil berbeda.

Sebagian wanita menemukan bahwa pilihan kontrasepsi hormonal yang lebih rendah, seperti IUD, efektif untuk mengendalikan kehamilan tanpa memengaruhi mood dan gairah seks, serta depresi.

Digg Google Bookmarks reddit Mixx StumbleUpon Technorati Yahoo! Buzz DesignFloat Delicious BlinkList Furl

0 komentar: on "Pil KB Akibatkan Depresi & Hilangnya Gairah Seks"

Posting Komentar